gue

gue
aa

Minggu, 30 September 2012

Fenomena Gangnam Style

Fenomena Gangnam Style


Lagunya Gangnam Style lagi familiar banget dengan video klip yang ditonton lebih dari 100 juta kali sejak kemunculannya di YouTube 15 Juli lalu. Apa rahasianya?
Selain musiknya memang enak di dengar, walaupun bahasanya tidak semua orang ngerti, PSY membuat video klip dengan konsep humor, meskipun doi bersikap sangat serius dan profesional di situ. Gayanya dah kayak rapper asal Amerika Serikat dengan setelan jas lengkap dan kacamata hitam.

Bedanya, para penyanyi atau rapper dengan gaya seperti itu biasanya memamerkan bentuk tubuh ideal, alias badan dengan perut kotak, dada bidang, dan wajah mulus, sembari menyanyi penuh percaya diri didampingi model cantik disampingnya.
PSY juga bersikap demikian, dengan adegan yang dibuat unik, seperti adegan menyanyi di pantai biasanya menampilkan suasana di pantai pribadi atau eksklusif, ini di pantai umum. Adegan menyanyi di limosin diganti dengan busa berisi ibu-ibu yang sedang berwisata.
Adegan basah dengan siraman air pun diganti dengan busa pemadam api, dan banyak hal lucu lainnya yang kudu lo tonton sendiri.
Selain telah melampaui 100 juta tampilan di YouTube, video yang telah di tweet lebih dari 780.000 kali dan menerima lebih dari 260.000 Like Facebook. PSY, hang berusia 34 Tahun kini memimpin superstar pop Justin Bieber dan Carly Rae Jepsen atas daftar video saat YouTube musik paling populer.
Namun, Gangnam Style juga memiliki makna lebih dalam. Judul itu merujuk pada distrik kaya di Seoul Korea Selatan, Gangnam. PSY bermaksud mengolok-olok pengaruh luar yang masuk ke daerah itu. Gangnam memang sebuah distrik, tetapi perusahaan besar di dunia saat ini seperti LG, Samsung, dan Hyundai berada di sana.
FROM NOTHING TO SOMETHING
Dulu tiada sesiapa pun yang kenal dengan nama PSY tetapi jumlah tontonan video lagu Gangnam Style di YouTube mendadak sehingga lebih 60 juta dan mengubah hidup Psy kepada seorang superstar.
Kehadirannya di persada seni Korea Selatan tidak menonjol lantaran fizikalnya yang tidak kacak, berbadan gempal dan hanya jadi bahan gurauan.
Pelbagai versi lagu berkenaan dimuat turun dan boleh ditonton di YouTube gara-gara popularitinya. Disingkatkan daripada perkataan Psycho, Psy atau nama penuhnya, Jae-Sang Park, 34, ternyata masih tidak percaya yang itu semua berlaku kepadanya sekarang.
Koreografi dalam klip berkenaan direka sepenuhnya dengan elemennya lawak, tarian pelik, warna-warni selain nyanyian serta ‘rapping’ yang ditonjolkan. Paling mencuit hati apabila gerak tari seolah-olah menunggang kuda menjadi koreografi utama dalam klip berkenaan.
Muzik video ini merupakan satu kritikan sosial kepada gaya Gangnam yang mengejar kekayaan palsu. Di Korea Selatan, secara purata hutang kad kredit mencapai 155% disposable income dan setiap orang dewasa mereka mempunyai 5 kad kredit.
Antara lirik awal adalah merujuk kepada gaya hidup urban mengenai kopi. Lawak orang Korea antaranya adalah bagaimana wanita urban di Korea sanggup membelanjakan $2 untuk mi ramen tetapi $6 untuk minum kopi di tempat seperti Starbucks.
Lagu yang dimuatkan dalam album keenamnya berjudul PSY 6 itu sudah menduduki tangga pertama carta muzik video iTunes. Dia sudah mengadakan pertemuan dengan pengurus Justin Bieber, Scooter Braun minggu lalu, tetapi belum mendedahkan isi kandungan pertemuan itu.
Populariti yang dikecapi di seluruh dunia menerusi single hitsnya tu menjadikan rapper sensasi kelahiran Korea Selatan ni berjaya mengaut lebih US$10 juta (RM31 juta) sehingga hari ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar